Vladimir Putin Akan ke Bali, Ukraina Langsung Protes: Kriminal, Pembunuh dan Diktator

Radarcirebon.com, JAKARTA — Presiden Rusia Vladimir Putin akan ke Bali untuk mengikuti forum internasional KTT G20.

Rencana Vladimir Putin ke Bali tersebut langsung mendapat protes keras dari pihak Ukraina.

Dubes Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin menyatakan pihaknya menolak keras rencana Vladimir Putin ke Bali untuk hadir dalam KTT G20 pada 30 Oktober 2022 mendatang.

Dubes Ukraina mengatakan, Rusia dan Presiden Vladimir Putin tidak berhak mengikuti forum internasional setelah apa yang mereka lakukan terhadap negaranya.

Baca juga:

• Roy Suryo Unggah Ilustrasi Pawang Hujan dengan Gambar Monyet, Netizen Geram: Hapus Gelar Ningratmu

Dalam pernyataannya baru-baru ini yang dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Vasyl Hamianin, mengecam rencana Vladimir Putin ke Bali.

“Putin, bagaimana pun, tidak memiliki hak hukum untuk berpartisipasi dalam forum internasional, pertemuan puncak atau pertemuan multilateral,” katanya.

Hamianin menyebut, seranga Rusia ke negaranya berakibat fatal. Tidak hanya menghancurkan sejumlah fasilitas tapi juga menewaskan warga sipil.

Baca juga:

• Update Kasus Pembacokan Wanita di Bekasi, Sembilan Saksi Termasuk Tunangan Korban Diperiksa

Sumber: